Halo sahabat blogger....Apa Kabar???? Fine kah atau lebih buruk dari saya.Kali ini saya mau nulis tentang prospek berdagang tanaman ala Tanaman Buah dalam Pot.Di ilhami dari majalah Trubus edisi lama banget yang saya temukan lama banget.Terus saya nyoba searching di google dan dapat penjelasan seperti ini :
Tahap Persiapan Drum Untuk Lahan Tanam :
Pertama, masukkan pecahan batu bata ke dasar drum hingga mencapai seperempat bagian drum.
* Di atas lapisan batu bata, isikan selapis ijuk atau humus atau daun-daun kering.
* Masukkan pupuk kandang hingga mencapai 2 cm di bawah bibir drum.
* Siram hingga cukup basah.
Penanaman Bibit Dalan Pot:
Siram media tanam dalam polybag, lalu sobek, dan keluarkan bibit bersama tanahnya. Bila akar, daun, dan cabang tampak panjang, sebaiknya dipangkas.
1. Gali media dalam drum membentuk lubang. Sesuaikan ukuran lubang dengan ukuran perakaran bibit rambutan.
2. Tambahkan pupuk NPK, dengan perbandingan 15 : 15 : 15, sebanyak 100 gram, lalu aduk-aduk hingga merata.
3. Masukkan bibit ke lubang dalam drum. Pelan-pelan, tekan tanah pada bagian pangkal bibit pelan-pelan.
4. Siram sampai cukup basah.
5. Untuk sementara waktu, beri tutup kantung plastik transparan dan letakkan di tempat yang teduh. Jika sudah tumbuh tunas-tunas baru, singkirkan tutup.
Perawatan :
Faktor perawatan kerap diabaikan. Padahal, sangat penting dan kerap jadi kunci keberhasilan penanaman tabulampot rambutan.
Perawatan apa saja yang harus kita lakukan?
1. Penyiraman
Di musim kemarau, penyiraman sangat perlu. Jika memakai air PAM, yang biasanya mengandung kaporit, sebaiknya endapkan dulu semalam, dan baru esoknya disiramkan. Namun, usahakan benar-benar jangan sampai air siraman menggenang lebih dari 12 jam. Genangan air bisa merangsang timbulnya penyakit busuk akar.
Di musim kemarau, penyiraman sangat perlu. Jika memakai air PAM, yang biasanya mengandung kaporit, sebaiknya endapkan dulu semalam, dan baru esoknya disiramkan. Namun, usahakan benar-benar jangan sampai air siraman menggenang lebih dari 12 jam. Genangan air bisa merangsang timbulnya penyakit busuk akar.
2.Penggemburan
Ingat, usahakan media tanam tidak memadat. Pemadatan media biasanya terjadi karena penyiraman yang berlebihan. Setelah itu, lakukan penggemburan dengan menggunakan sekop kecil. Hati-hati, jangan sampai merusak akarnya.
Ingat, usahakan media tanam tidak memadat. Pemadatan media biasanya terjadi karena penyiraman yang berlebihan. Setelah itu, lakukan penggemburan dengan menggunakan sekop kecil. Hati-hati, jangan sampai merusak akarnya.
3.Pemupukan
Meski media tanam menggunakan pupuk kandang, pupuk organik masih diperlukan. Sampai umur 2 tahun, setiap 4 bulan, tambahkan NPK (15:15:15) sebanyak 25 gram per drum. Sejak umur 3 tahun dan seterusnya, setiap drum diberi 100 gram NPK (15:15:15). Caranya, benamkan pupuk NPK sedalam 10 cm, lalu siram hingga cukup basah.
Meski media tanam menggunakan pupuk kandang, pupuk organik masih diperlukan. Sampai umur 2 tahun, setiap 4 bulan, tambahkan NPK (15:15:15) sebanyak 25 gram per drum. Sejak umur 3 tahun dan seterusnya, setiap drum diberi 100 gram NPK (15:15:15). Caranya, benamkan pupuk NPK sedalam 10 cm, lalu siram hingga cukup basah.
4.Pemangkasan
Pemangkasan tabulampot rambutan di samping untuk membentuk habitus (kanopi) tanaman agar tampak pendek, juga agar cabang dan pertumbuhannya seimbang. Pemangkasan perdana dilakukan saat tanaman berumur kurang dari setahun, atau tinggi batang sekitar 75 – 100 cm dari permukaan drum. Cara pemangkasan adalah, untuk pemangkasan perdana, pilih 3 cabang primer. Bila panjang cabang primer mencapai 50 cm, pangkas ujungnya hingga tumbuh cabang-cabang sekunder. Pilih hanya tiga cabang sekunder per cabang primer. Selanjutnya, pangkas ujung cabang sekunder sampai tumbuh cabang tersier, dan pilih hanya tiga cabang tersier. Nah, dari ketiga cabang tersier inilah akan terjadi pembungaan dan pembuahan. (Sumber :http://www.plantamor.com)
Pemangkasan tabulampot rambutan di samping untuk membentuk habitus (kanopi) tanaman agar tampak pendek, juga agar cabang dan pertumbuhannya seimbang. Pemangkasan perdana dilakukan saat tanaman berumur kurang dari setahun, atau tinggi batang sekitar 75 – 100 cm dari permukaan drum. Cara pemangkasan adalah, untuk pemangkasan perdana, pilih 3 cabang primer. Bila panjang cabang primer mencapai 50 cm, pangkas ujungnya hingga tumbuh cabang-cabang sekunder. Pilih hanya tiga cabang sekunder per cabang primer. Selanjutnya, pangkas ujung cabang sekunder sampai tumbuh cabang tersier, dan pilih hanya tiga cabang tersier. Nah, dari ketiga cabang tersier inilah akan terjadi pembungaan dan pembuahan. (Sumber :http://www.plantamor.com)
Link Video : http://www.youtube.com/watch?v=hFlCkKgMLOc
Sistem ini diadakan bagi kita untuk media ruang yang yang sempit.Jadi Bagi Anda yang memiliki lahan pekarangan yang sempit atau tidak sama sekali.Silakan mencoba.Sungguh asyik bila buah yang kita tamam ini menghiasi ruang tamu kita.He...he..he..selamat mencoba.
Tabulampot
Rating: 5.0
Reviewer: Author
ItemReviewed: Tabulampot
0 comments:
Posting Komentar